Lampung Utara Bersatu Padu: Rembuk Stunting Membangun Generasi Bebas Stunting
Navigasiin -
Kotabumi : Bertempat di Kecamatan Kotabumi Kota, Kabupaten Lampung Utara, terselenggara Rembuk Stunting pada hari Senin 13 mei 2024.
 |
| Lampung Utara Bersatu Padu: Rembuk Stunting Membangun Generasi Bebas Stunting |
Acara ini menjadi wadah strategis dalam menggalang komitmen kolektif dan merumuskan langkah-langkah terukur guna memerangi stunting di wilayah Lampung Utara.
Acara ini dihadiri oleh para pemangku kepentingan terkait, termasuk Kepala Dinas PPKB Drs. Muzarin Daud, MM, Kepala Bappeda Dr. Andi Wijaya, S.T., M.M., M.A.P., dan Sekretaris Daerah Drs. Lekok, M.M.
 |
| Lampung Utara Bersatu Padu: Rembuk Stunting Membangun Generasi Bebas Stunting |
Dalam sambutannya, Dr. Andi Wijaya, S.T., M.M., M.A.P., menyuarakan optimismenya bahwa Lampung Utara memiliki peluang untuk mencapai target nasional prevalensi stunting 14% dengan pelaksanaan program yang terarah dan konvergen. Keyakinan ini didasari oleh komitmen dan sinergi yang solid dari seluruh pihak.
 |
| Lampung Utara Bersatu Padu: Rembuk Stunting Membangun Generasi Bebas Stunting |
Sekretaris Daerah Drs. Lekok, M.M., menekankan bahwa stunting merupakan isu krusial di tingkat nasional, dan di wilayah Lampung Utara prevalensi stunting masih perlu mendapat perhatian serius. Meskipun menunjukkan tren penurunan, target prevalensi stunting di Lampung Utara saat ini adalah 14%, dari angka prevalensi terkini sebesar 23%. Hal ini membutuhkan upaya kolektif untuk mencapai penurunan prevalensi sebesar 9%.
Menyambut hal tersebut, Kepala Dinas PPKB Drs. Muzarin Daud, MM, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu membahu dalam memerangi stunting dan mendukung program orang tua asuh bagi anak stunting. Ia meyakini bahwa dengan kolaborasi dan partisipasi aktif dari seluruh pihak, Lampung Utara dapat mewujudkan visi menjadi daerah bebas stunting.
Rembuk Stunting ini menjadi wujud komitmen kuat Pemkab Lampung Utara dalam memerangi stunting. Diharapkan dengan terjalinnya sinergi dan kolaborasi antar sektor dan masyarakat, target prevalensi stunting 14% dapat tercapai dan Lampung Utara dapat menjadi daerah yang bebas stunting.
Catatan Penting dari Rembuk Stunting:
Target Nasional: Lampung Utara optimis mencapai target nasional prevalensi stunting 14%.
Kerjasama Multipihak: Diperlukan sinergi dan kolaborasi aktif dari seluruh pihak untuk mengatasi stunting di Lampung Utara.
Dukungan Masyarakat: Partisipasi aktif masyarakat dalam program orang tua asuh bagi anak stunting sangatlah penting.
Visi Bebas Stunting: Lampung Utara bercita-cita untuk menjadi daerah bebas stunting.
Dengan semangat kolektif dan komitmen yang kuat, Lampung Utara diharapkan dapat mewujudkan generasi penerus yang bebas stunting, cerdas, dan sehat, demi masa depan bangsa yang gemilang.
Posting Komentar untuk "Lampung Utara Bersatu Padu: Rembuk Stunting Membangun Generasi Bebas Stunting"