ETF Bitcoin Spot AS Alami Arus Keluar Pertama, GBTC Kalah Bersaing
Navigasi Info -
ETF Bitcoin Spot yang belum lama diluncurkan di AS untuk pertama kalinya mengalami arus keluar bersih sejak debutnya pada 11 Januari. Penarikan dari GBTC milik Grayscale ternyata melampaui aliran masuk.
ETF Bitcoin Spot AS Alami Arus Keluar Pertama, GBTC Kalah Bersaing |
James Seyffart dari Bloomberg Intelligence membagikan data yang menunjukkan 10 ETF Bitcoin Spot mencatat aliran masuk pada hari perdagangan kesembilan mereka, tetapi tidak dapat mengejar ketertinggalan dengan arus keluar bersih $429 juta yang terlihat di GBTC.
Total Bitcoin yang dipegang oleh semua ETF Bitcoin Spot sekitar 649.000 setelah turun lebih dari 11.000 BTC seminggu sebelumnya. Menurut situs web yang melacak kepemilikan BTC oleh perusahaan dan dana, lebih dari 816.700 BTC saat ini dipegang oleh produk yang diperdagangkan di bursa.
Meskipun GBTC telah mengalami arus keluar signifikan yang menurunkan total kepemilikan Bitcoin dari 592.098 menjadi 523.516, baik ETF IBIt BlackRock maupun FBTC Fidelity menunjukkan tren positif, masing-masing sekarang memegang lebih dari 40.000 BTC dan mendekati $2 miliar dalam aset yang dikelola.
Analisa Investasi ETF Bitcoin Spot AS
Arus keluar bersih yang dialami oleh ETF Bitcoin Spot AS pada hari perdagangan kesepuluh mereka merupakan sinyal bahwa investor masih belum yakin dengan prospek jangka panjang investasi Bitcoin. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
Kekhawatiran terhadap inflasi dan kenaikan suku bunga:
Inflasi yang tinggi dan kenaikan suku bunga dapat membuat investor lebih memilih untuk berinvestasi di instrumen yang lebih aman, seperti obligasi atau saham blue chip.
Penurunan harga Bitcoin:
Harga Bitcoin telah turun sekitar 20% dari level tertingginya pada November 2021. Penurunan harga ini dapat membuat investor menjadi lebih ragu untuk berinvestasi di Bitcoin.
Adanya alternatif investasi Bitcoin:
Selain ETF Bitcoin Spot, saat ini juga tersedia berbagai alternatif investasi Bitcoin lainnya, seperti futures dan derivatif. Alternatif-alternatif investasi ini dapat memberikan fleksibilitas yang lebih tinggi kepada investor.
Meskipun demikian, arus keluar bersih yang dialami oleh ETF Bitcoin Spot AS tidak berarti bahwa investasi Bitcoin tidak lagi menarik. Beberapa ETF Bitcoin Spot, seperti IBIt BlackRock dan FBTC Fidelity, masih menunjukkan tren positif. Hal ini menunjukkan bahwa masih ada investor yang percaya pada prospek jangka panjang investasi Bitcoin.
Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan oleh investor sebelum berinvestasi di ETF Bitcoin Spot:
Risiko volatilitas:
Harga Bitcoin sangat volatil, sehingga investor harus siap menghadapi risiko kerugian yang besar.
Regulasi:
Regulasi yang berlaku untuk ETF Bitcoin Spot masih belum jelas, sehingga investor harus berhati-hati terhadap risiko perubahan regulasi.
Biaya:
ETF Bitcoin Spot umumnya memiliki biaya yang lebih tinggi daripada investasi Bitcoin langsung.
Secara keseluruhan, ETF Bitcoin Spot merupakan instrumen investasi yang dapat memberikan eksposur terhadap Bitcoin secara lebih mudah dan efisien. Namun, investor harus memahami risiko dan biaya yang terlibat sebelum berinvestasi di ETF Bitcoin Spot.
Berikut adalah beberapa rekomendasi untuk investor yang ingin berinvestasi di ETF Bitcoin Spot:
Investasilah dengan jangka panjang:
Investasi Bitcoin adalah investasi jangka panjang, sehingga investor harus siap menghadapi volatilitas harga dalam jangka pendek.
Diversifikasikan portofolio:
Jangan berinvestasi hanya di satu ETF Bitcoin Spot. Diversifikasikan portofolio Anda dengan berinvestasi di beberapa ETF Bitcoin Spot atau alternatif investasi Bitcoin lainnya.
Lakukan riset
Sebelum berinvestasi, lakukan riset terlebih dahulu untuk memahami ETF Bitcoin Spot yang Anda minati. Perhatikan biaya, kinerja, dan risiko yang terlibat.
Posting Komentar untuk "ETF Bitcoin Spot AS Alami Arus Keluar Pertama, GBTC Kalah Bersaing"