Review Kawasan Wisata Bukit Bingkirai Kalimantan Timur
Navigasi Info -
Bukit Bingkirai ini mulai resmi beroperasi pada tahun 1998 dan merupakan wisata hutan hujan tropis alami yang dikelola oleh PT. Inhutani I Unit Manajemen Hutan Tanaman Industri (UMHTI).
Letaknya di dekat Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara atau sekitar 58 km dari kota Balikpapan. Kawasan ini memiliki luas sebesar 1.500 hektar, wisatawan dapat menikmati sejuknya hutan hujan tropis yang rimbun dan segar dengan hamparan pemandangan serba hijau yang menyejukkan mata. Terdapat vegertasi anggrek hutan liar, buah-buahan tropis, dan pohon bangkirai dengan umur lebih dari 150 tahun dan tinggi 50 meter yang menjadi maskot Kalimantan Timur.
Bukit Bangkirai memiliki daya tarik dengan adanya sebuah jembatan bernama Jembatan Tajuk yang terbentang sepanjang 64 meter diatas ketinggian 30 meter. Jembatan kanopi ini menghubungkan 5 pohon bangkirai besar dan dibuat oleh arsitek asal Amerika Serikat di negara asalnya.
Jembatan kanopi ini adalah yang pertama di Indonesia, kedua di Asia dan kedelapan di dunia. Wow, sungguh luar biasa menakjubkan bukan. Untuk bisa naik dan berjalan meniti jembatan ini, wisatawan dikenakan tarif Rp 15.000 untuk lokal Rp 30.000 untuk turis mancangera. Dari jembatan ini, wisatawan bisa menyaksikan indahnya formasi Tajuk Tegakan Dipterocarpaceae yang merupakan ciri dari hutan hujan tropis yang indah dan saling sambung menyambung.
Keunggulan
Selain mengandalkan Canopy Bridge, KWA Bukit Bengkirai juga terdapat 113 jenis burung. 26 jenis anggrek, dan ribuan jenis jamur.
Beberapa satwa juga mendiami kawasan seluas 510 Hektar tersebut, seperti Owa, Lutung merah, kancil, dan burung enggang.
Tak jarang pula dijadikan sebagai kawasan riset, dan pendidikan bagi masyarakat lokal, nasional maupun internasional
Untuk bisa berada diatas canopy bridge ini, anda harus melewati beberapa track jalan menyusuri tumpukan anak tangga yang cukup mendaki. Dari atas Canopy Bridge anda juga bisa menikmati panorama hutan dan mengamati formasi tajuk tegakan “Dipteropcarpaceae” yang membentuk stratum sambung menyambung dan juga menjadi salah satu ciri khas hutan hujan tropis.
Namun, semakin lama anda berada di atas canopy bridge ini, anda akan segera melupakan ketakutan anda dan akan beralih pada decak kagum yang luar biasa oleh keindahan alam sekitar. Keindahan Alam Borneo, Keindahan hutan Kalimantan yang menjadi salah satu paru-paru dunia. Anda wajib menenteng kamera untuk mengabadikan semuanya, panorama hutan hujan tropis Kalimantan dari atas Canopy Bridge.
Kekurangan
Kekurangan karyawan untuk memandu wisatawan
sehingga pihak pengelolah kewalahan melayani pengunjung, pasalnya hanya ada 7 pegawai, sehingga perlu menambahkan 3 orang outsourcing yang membantu di kawasan tersebut
Akomodasi dan Fasilitas Lain
Obyek wisata Bukit Bangkirai juga sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai. bukit bangkirai kalimantan timurSelain tempat parkira, tempat wisata ini juga terdapat gedung pertemuan yang mampu menampung 100 orang.
Terdapat pula restoran dengan sajian menu yang bervariasi, serta penginapan (cottage) dengan fasilitas AC. Yang unik dan menarik, tempat wisata ini terdapat jugle cabin, yaitu penginapan alami disekitar Bukit yang tidak dilengkapi fasilitas listrik. Jadi anda tidak perlu khawatir jika ingin menyewa tempat untuk beristirahat ataupun menginap.
Cindera Mata
Mantau Makanan Khas Balikpapan
Kamu mungkin berpikir bahwa mantau merupakan makanan khas dari Tingkok. Memang benar, akan tetapi mantau khas Balikpapan memiliki perbedaan dengan mantau yang berasal dari Tiongkok.
Penasaran dengan rasanya ? Silahkan datang ke Balikpapan hehe. Kamu bisa mendapatkan mantau khas Balikpapan di berbagai toko oleh-oleh di Balikpapan.
Mantau menjadi sangat populer karena makanan ini banyak diminati oleh masyarakat Balikpapan. Jika kamu mencari oleh-oleh yang praktis. maka mantau menjadi pilihan yang tepat.
Selain itu, harga mantau juga tidak begitu mahal. Alias harganya sangat bersahabat dengan kantong kamu hehe.
Posting Komentar untuk "Review Kawasan Wisata Bukit Bingkirai Kalimantan Timur"