Pengertian investasi berserta jenis-jenisnya

Navigasi Info - untuk meningkatkan kekayaan kita sudah pasti kita harus berinvestasi supaya dapat mengatasi inflasi yang menerpa kita setiap tahunnya yang membuat kekuatan mata uang kita melemah sehingga nilai kekayaan kita terus berkurang dengan kata lain menabung pangkal kaya sudah tak relevan lagi.

Pengertian investasi berserta jenis-jenisnya

Tapi banyak dari kita yang belum mengetahui investasi itu apa dan beranggapan sama dengan menabung pada hal sebenarnya jauh berbeda kata investasi memang sering kita dengar namun masih banyak yang belum memahami arti kata tersebut.

Pengertian Investasi

Investasi adalah sebuah kegiatan keuangan dimana kita menanamkan modal kita di dalamnya dan berharap akan mendapatkan keuntungan dari kegiatan investasi tersebut.

Dalam arti lain investasi merupakan sebuah tindakan untuk menumbuhkan uang kita dengan membeli instrumen investasi ataupun membuat sebuah usaha sehingga uang atau modal kita terus meningkat nilainya setiap hari , bulan dan tahun nya.

Dengan cara demikian modal ( uang ) yang kita tanam tidak akan terpengaruh dengan inflasi bahkan terus tumbuh setiap waktunya namun begitu setiap investasi sudah pasti memiliki banyak resiko sesuai keuntungan yang kita dapatkan.

Resiko investasi

Investasi sebuah cara yang menguntungkan dan segaris lurus dengan resikonya dalam arti lain semakin besar cuan atau keuntungan yang kita dapat semakin besar resikonya.

Resiko investasi antara lainnya sebagai berikut :

• Gagal bayar
• Kerugian atau bahkan bangkrut
• Terkena penipuan dan tindakan kriminal lainnya
• Cut loss ( menjual dengan harga lebih murah dari yang kita beli )
• Dan lain-lainnya

Investasi Bisa dibilang High Risk high Gain ( semakin tinggi resiko semakin tinggi juga keuntungan ) sehingga memerlukan perhitungan dan pemahaman untuk memulainya.

Jenis-jenis investasi

Investasi sendiri ada banyak instrumennya oleh sebab itu kita akan mengulasnya bersama-sama yang mana kita telah merangkumnya dari berbagai sumber antara lain sebagai berikut:

Saham 

Saham merupakan sebuah surat berharga sebagai tanda kepemilikan modal usaha pada sebuah perusahaan yang mana dapat diperjual belikan di marketplace ( pasar modal ).

Kita akan mendapatkan keuntungan dari selisih harga jual saham yang kita miliki atau lebih dikenal dengan sebutan kapital gain .

Selain itu kita akan mendapatkan bagi hasil dari keuntungan perusahaan tersebut yang jumlahnya sesuai dengan nilai kepemilikan saham yang kita pegang hal ini sering dikenal dengan sebutan dividen.

Walaupun terdengar simpel dan mudah sebenarnya berinvestasi saham sangatlah beresiko sehingga memerlukan analisa dan perhitungan yang matang untuk memulainya.

Forex ( mata uang asing )

Forex merupakan kegiatan menjual dan membeli Mata uang asing atau valas serta mendapatkan keuntungan dari selisih harga di setiap transaksi di marketplace.

Berbeda dengan kita menukar uang di money changer kegiatan trading forex mempunyai market sendiri dan aktif 24 jam di dalamnya serta dapat kita pantau pergerakannya melalui smart phone kita.

Instrumen investasi forex ini sudah pasti memiliki resiko kurang lebih sama dengan berinvestasi saham yang mana nilai harganya sangat liquid sehingga memerlukan analisa dan perhitungan yang matang di dalamnya.

Cryptocoin ( bitcoin )

Kripto koin atau bitcoin dan sejenisnya merupakan mata uang virtual yang terintergrasi dengan blockchain yang mana dapat kita jual belikan layaknya forex ( valas / mata uang asing ) di marketplace.

Saat ini Cryptocoin menjadi instrumen investasi yang sangat populer disebabkan harga jual belinya jauh lebih liquid ketimbang saham dan forex sehingga keuntungannya jauh lebih besar.

Walau demikian resikonya pun jauh lebih tinggi dari saham dan forex sebab naik turun harga jual maupun belinya benar-benar  membuat kita senam jantung sehingga perlu perhitungan di dalam melakukan trading dan investasi.

Reksadana

Reksadana merupakan instrumen investasi yang di kelola oleh perusahaan Reksadana untuk memilih instrumen investasi apa saja yang berpeluang mendapatkan keuntungan yang mana dilakukan secara profesional yang dananya berasal dari para peserta atau pemodal.

Sehingga keuntungannya jauh lebih besar dari pada deposito , obligasi dan program layanan bank lainnya akan tetapi seperti yang kita ketahui semakin besar keuntungan maka semakin besar resikonya.

Walaupun Reksadana dikelola oleh orang yang profesional sudah pasti masih memiliki resiko juga sehingga kita harus jeli menentukan Reksadana yang cocok dengan kita.

Obligasi

Obligasi atau sertifikat hutang merupakan surat pernyataan hutang yang dikeluarkan oleh perusahaan maupun negara yang mana ingin melakukan peminjaman kepada investor serta berjanji akan melunasi hutang berserta bunga dalam waktu yang telah disepakati.

Biasanya bunga dari obligasi sangatlah besar jika dibandingkan dengan bunga bank dan deposito walaupun jangka pembayarannya panjang kisaran 5 , 10 , 15 tahun bahkan lebih.

Obligasi juga dapat kita jual belikan akan tetapi mempunyai resiko yang cukup tinggi pula salah satunya ialah gagal bayar dari pihak perusahaan ataupun negara yang mengeluarkan obligasi.

Emas ( gold )

Emas merupakan logam berharga yang dapat menjadi perhiasan serta dapat kita gunakan untuk berinvestasi sebab harga emas setiap tahunnya terus meningkat sehingga tidak terkena inflasi.

Emas merupakan instrumen investasi yang cukup aman sebab harganya terus meningkat serta tak memerlukan analisa yang begitu rumit untuk berinvestasi di dalamnya.

Walaupun demikian emas juga memiliki resiko seperti pencurian dan tindakan kriminal lainnya serta harga jualnya meningkat tidak terlalu tinggi sehingga keuntungan yang kita dapat tidak terlalu besar juga.

Properti

Properti baik bangunan maupun tanah memanglah salah satu investasi yang aman juga sama seperti emas terlebih lagi jika lokasi nya memanglah strategis sudah pasti mendapatkan cuan yang banyak dari investasi properti ini.

Akan tetapi memerlukan modal yang terbilang tidak sedikit untuk berinvestasi properti dan juga untuk menjualnya juga memerlukan waktu yang cukup lama sebab tidak semua orang memiliki biaya untuk membelinya.

Deposito

Deposito merupakan program keuangan dari pihak bank dimana kita akan menitipkan uang kita di bank sampai batas waktu yang di sepakati dimana pihak bank akan memberikan bunga yang besar dari uang yang kita titipkan di sana.

Jika batas waktu belum sampai masanya kalian ingin mengambil uang kalian pihak bank akan memberikan sangsi dengan memotong biaya uang yang kalian titipkan sehingga bukannya untuk malah buntung.

Oleh sebab itu jika kalian ingin melakukan deposito atau berinvestasi kalian harus menggunakan uang yang tidak terpakai sebab setiap investasi sudah pasti ada resikonya tidak selalu mendapatkan keuntungan.

Investasi barang antik

Investasi barang antik termasuk jarang dilakukan seseorang sebab hanya penghobi saja yang melakukannya akan tetapi keuntungan dari investasi barang antik tidak lah sedikit.

Barang antik sendiri dapat berbentuk lukisan,patung ,Coin kuno ,perangko kuno dan lain-lainnya sesuatu yang diburu oleh para kolektor.

Untuk kekurangan dan kelebihannya dapat kalian lihat dari hasil rangkuman kita berikut ini :

Kelebihan investasi barang antik antara lain sebagai berikut :

1. Keuntungan bisa berkali - kali lipat
2. Dapat menjadi pemuas hobi kita
3. Mendapatkan koleksi langka

Kekurangan berinvestasi barang antik antara lain sebagai berikut :

1. Sulit dijual sebab hanya penghobi saja yang menyukainya 
2. Terkadang barang antik karena terlalu langka dan mempunyai nilai sejarah yang tinggi suatu negara beresiko terkena hukum

Itulah beberapa hal mengenai investasi semoga bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung.

navigasiin navigasiin adalah portal Situs Berita Berbahasa Indonesia yang menyajikan berita terkini terpercaya sebagai petunjuk inspirasi anda

Berbagi :