4 Jenis Kroto untuk Burung Kicau Peliharaan
Navigasi Info - Kroto atau telur semut yang bisa di gunakan untuk memancing maupun pakan burung pernah kita bahas sebelum nya bagaimana cara berternak nya.
 |
| Burung kicau habis makan kroto |
Jika kalian belum pernah membacanya kalian dapat membacanya di artikel ini : Cara berternak semut penghasil Kroto
Sebagaimana kita ketahui bahwa sanya kroto dapat menjadi makanan pokok burung kicau yang kaya akan gizinya sehingga dapat membuat bagus suara burung kicau kita dan juga mempercantik bulu-bulu burung kicau kita.
Ternyata kroto sendiri terdiri dari berbagai tipe atau jenisnya yang mana sebanyak 4 macam jenis kroto yang kan kita bahas kali ini.
Macam-macam kroto untuk pakan burung
Kali ini kita akan membahas macam-macam kroto untuk pakan burung yang mana sebagai berikut :
1. Kroto Basah
Kroto basah merupakan salah satu kroto yang paling di sukai oleh burung kicau serta populer di gunakan juga sebagai umpan pancing bisa dibilang jenis kroto yang paling banyak di cari oleh masyarakat pada umumnya dapat dibilang yang supernya.
Walau paling banyak dicari kroto basah memiliki kekurangan yang cukup fatal yaitu cepat sekali mengalami kebusukan sehingga memerlukan teknik tertentu agar kroto basah tidak mudah busuk.
Salah satu caranya dengan menyimpan kroto basah dibungkus dengan menggunakan kertas sebelum akhirnya disimpan di dalam lemari es. Dalam kondisi ini kroto basah bisa awet sampai tiga hari. Di antara berbagai jenis kroto, kroto basah mempunyai kandungan gizi yang terbaik, terutama protein mencapai 47,80%.
2. Kroto halus
Kroto halus merupakan jenis kroto yang paling tidak di sukai untuk di gunakan sebagai pakan burung sebab kroto jenis ini kurang di sukai oleh burung kicau.
Kroto halus adalah jenis kroto yang berisikan telur-telur semut pekerja yang mana ukurannya lebih kecil dari telur semut jantan dan indukan ( ratu ).
Walau demikian kroto halus terbilang jenis kroto yang paling awet sebab mampu bertahan 1 mingguan tanpa perlu kita awet kan.
3. Kroto kasar
Kroto kasar merupakan jenis kroto yang terdiri dari telur semut jantan dan indukan yang mana cukup di gemari oleh burung kicau.
Bisa dibilang jenis kroto kasar merupakan jenis kroto umum serta dari keawetan nya mampu bertahan selama 1 minggu.
4. Kroto kacang
Kroto kacang berupa campuran ketiga jenis kroto, yaitu kroto halus, kroto basah serta kroto kasar yang ditambahkan dengan jenis pakan lain, seperti jagung, kacang, dedak, padi, beras ketan dan voer. Jenis kroto ini bisa awet hingga satu minggu jika tidak diawetkan. Di antara jenis kroto yang lain, kroto kacang mempunyai kandungan lemak tertinggi mencapai 17,07%.
Itulah jenis-jenis kroto untuk pakan burung kicau semoga bermanfaat dan Terima kasih telah berkunjung di blog kami.
Posting Komentar untuk "4 Jenis Kroto untuk Burung Kicau Peliharaan"