Cara memilih investasi yang tepat supaya tak tertipu investasi bodong
Navigasi Info - investasi terkadang tak semuanya akan mendapat return atau keuntungan dari investasi yang telah kita pilih untuk mempertaruhkan modal kita dalam investasi tersebut sebab kita sering kali tergiur oleh iming-iming keuntungan terlebih dahulu tanpa memperdulikan resikonya.
Cara memilih investasi yang tepat supaya tak tertipu investasi bodong |
Oleh sebab itu sebelum investasi untuk suatu instrumen investasi baik untuk saham , obligasi , Reksadana maupun bitcoin ( cryptocoin ) kita harus juga mengetahui bahwa Sanya resikonya juga cukup besar dalam arti lain jangan terlalu bernafsu targetkan keuntungan jangan terlalu besar cukup standar saja yaitu sebesar 5-6% saja dari modal yang telah kita investasikan.
Keuntungan 5-6% merupakan keuntungan yang umum kita dapat dalam deposito bank rata-rata keuntungannya sebesar itu walaupun kecil tapi lebih aman hal ini juga dapat kita terapkan dalam investasi apapun termasuk saham , forex , dan cryptocoin tak masalah kelipatannya kecil tapi bayangkan jika keuntungan tersebut kalian dapat setiap hari bukankah itu akan jauh lebih menguntungkan dan kita dapat belajar tentang pengendalian emosional dalam berinvestasi terutama trading saham , forex dan bitcoin.
Apalagi saat ini banyak sekali penawar investasi dengan keuntungan ( return ) yang tak masuk akal bahkan berpotensi investasi bodong sehingga jika kita dapat tak dapat berpikir logis besar kemungkinan kita akan merugi besar bahkan terkena tipu oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Tips memilih investasi agar tidak tertipu investasi bodong
Beberapa tahun ini banyak sekali investasi bodong yang korbannya cukup banyak di masyarakat kita oleh sebab itu kita akan membagikan berbagai tips untuk memilih investasi yang tepat agar tidak mengalami kerugian besar yang mana kita telah merangkumnya dari berbagai sumber untuk kita kaji bersama yang hasilnya sebagai berikut :
Pelajari investasi yang akan kalian targetkan
Banyak sekali saya temukan dimasyarakat kita ingin secara instan mendapatkan keuntungan besar tanpa mengetahui sistem investasi yang ingin kalian beli atau menanamkan modal kalian di instrumen investasi tersebut.
Sebagai contoh saja saat kita mulai berinvestasi saham , bitcoin dan forex dimana kita dapat meraih keuntungan besar dari kenaikan harga instrumen tersebut yang kita dapat dari selisih harganya di setiap transaksi.
Oleh sebab itu kita harus mengetahui resikonya , strategi trading nya , serta bagaimana cara membaca grafis bahkan apa saja yang mempengaruhi kenaikan harga instrumen investasi tersebut dan pada intinya kurang lebihnya kita harus paham dengan investasi yang telah kita targetkan terlebih dahulu.
Lebih utamakan rasionalitas kalian di setiap berinvestasi
Seperti telah kita singgung diatas bahwa banyak masyarakat kita tertipu oleh investasi bodong dikarenakan banyak tertipu oleh keuntungan yang terbilang tidak logis dimana keuntungan yang sangat besar tidak di iringi resiko yang besar juga hal ini patut kita curigai .
Sebab return ( keuntungan ) dari setiap investasi sudah pasti berbanding lurus dengan resiko yang kita terima dari investasi tersebut terkadang kita gelap mata mendengar keuntungan besar tanpa menanyakan resiko kerugian dari investasi tersebut.
Oleh sebab itu sebelum melakukan investasi lebih baik kalian tanyakan terlebih dahulu resiko kerugiannya hal tersebut dapat mengurangi resiko yang kalian terima sebab dari awal kalian akan mempelajari untuk menghindari resiko kerugian tersebut berbeda jika kalian langsung menanyakan keuntungan dimana kalian akan tidak mempelajari resiko dan malas untuk mempelajari investasi tersebut.
Pada intinya jangan terlalu tergiur dengan keuntungan terlebih dahulu dari iklan-iklan investasi yang beredar akan tetapi pelajari terlebih dahulu baik resiko maupun keuntungannya hal tersebut jauh lebih bijak dan lebih rasional.
Mungkin itu saja kali ini mengenai info investasi semoga dapat bermanfaat untuk kalian dan terima kasih telah berkunjung.
Posting Komentar untuk "Cara memilih investasi yang tepat supaya tak tertipu investasi bodong"